Perusahaan PT. Sucofindo Advisory Utama dalam satu bulan mengeluarkan aset sebanyak tujuh unit mobil dan lima unit ponsel untuk melakukan operasional perusahaan yang berupa survei. Namun aset bergerak tersebut memiliki kendala yaitu pada penyalahgunaan pada peminjaman aset yang mengkibatkan perusahaan mengalami kekurangan jumlah aset akibat keterlambatan pengembalian. Dalam periode bulan Mei hingga Desember 2020 didapatkan presentase angka penyalahgunaan aset sebesar 24%. Permasalahan ini disebabkan karena perusahaan tidak dapat melakukan pelacakan aset bergerak. Dampak kerugian yang timbul dari penyalahgunaan aset tersebut adalah tidak mencukupinya ketersediaan aset bergerak yang akan digunakan untuk operasional perusahaan sehingga perusahaan diharuskan menyewa. Rancang bangun sistem akan dibangun pada dua platform yakni berbasis mobile menggunakan framework flutter dan web menggunakan framework laravel. Aplikasi mobile digunakan sebagai alat pelacak oleh peminjam aset akan aktif secara kontinu untuk pengiriman lokasi dengan geolocation. Formula Haversine digunakan untuk mendeteksi aset sesuai dengan lokasi tempat penugasan, apabila tidak digunakan pada lokasi tempat penugasan maka status peminjaman aset akan diubah menjadi penyalahgunaan aset sedangkan aplikasi web digunakan sebagai pemantauan aset, manajemen data penugasan, manajemen data aset, dan manajemen data lokasi. Sistem ini dapat menentukan status penyalahgunaan aset dan sistem dapat digunakan untuk mengelola aset bergerak dari yang sebelumnya menggunakan Excel serta dapat memberikan informasi laporan peminjaman aset bergerak perusahaan.